PURWAKARTA | Sabtu, 10 Mei 2025, Langit cerah menyambut ratusan peserta di lapangan Al-Muchtar, Kampus Pusat Al-Muhajirin Purwakarta.
Festival Syiar Syair yang digelar SMI 1-3 Al Muhajirin menghadirkan semarak dakwah dan seni Islam lewat tiga cabang lomba: Da’i Cilik, Musik Islami, dan Musabaqah Hifdzil Qur’an (MHQ), diikuti lebih dari 150 peserta se-Jawa Barat.
Festival ini tak sekadar ajang kompetisi, melainkan sarana membentuk karakter anak-anak Islami yang percaya diri dan cinta dakwah.
“Syiar dan syair membentuk jiwa. Inilah wajah Islam yang menggembirakan,” ujar Dr. Hj. Ifa Faizah Rohmah, M.Pd, Ketua Yayasan Al-Muhajirin saat membuka acara.
Panggung Da’i Cilik menampilkan retorika tajam para peserta. Musik Islami bergema dengan marawis dan hadroh penuh semangat. Sementara di arena MHQ, para hafidz cilik melantunkan ayat-ayat suci dengan khidmat, menciptakan suasana haru dan khusyuk.
Dr. H. Amit Saepul Malik, M.Pd.I, Kepala SMI 1-3, menyebut panggung ini sebagai ruang edukasi alternatif. “Di sini anak-anak belajar tampil, bertanggung jawab, dan mencintai Islam,” ungkapnya.
Para pemenang di tiga cabang utama adalah:
Musik Islami: Juara 1 MDTA Al-Fatwa, Juara 2 MDTA Hidayatul Islamiah, Juara 3 DTA ANSAMU.
MHQ: Juara 1 Sekar Kinar Armanto (Elmazaya), Juara 2 Maya Aulia Izatunnisa (SDN 1 Wanasari), Juara 3 Nadhif Abiyyu Al Ahza (MIS Raudatutauhid).
Da’i Cilik: Juara 1 Monalisa Monis (SDIT Ibnu Sina), Juara 2 Ezzy Kautsar Shiddqy (SDN 2 Dangdeur), Juara 3 Daffa Karim Azhari (TPQ Al-Ibtidaiyah).
Festival ini menjadi energi kebangkitan, menyemai semangat Qur’ani sejak dini. SMI 1-3 Al Muhajirin terus berkomitmen melahirkan generasi unggul: Good Manners, Excellent & Globalize. (**)